Friday, 3 January 2014

Mengenal Istilah - istilah dalam mengoprek Android

0 comments
Hallo sobat, kali ini Drio AC ,Dokter Android akan memberikan sedikit pengetahuan mengenai Android, postingan ini sangat penting bagi sobat yang ingin mengenal lebih dalam mengenai Android, khususnya bagi yang suka oprek Androidnya.

Dalam pembahasan kita kali ini mungkin sebagian sobat Androiders masih ada yang belum mengerti apa itu Oprek Android?, Oprek Android itu adalah kegiatan memodifikasi Android kita, jadi kalau misalkan kita punya masalah dalam Android kita seperti Lag, Lemot, atau tampilan kurang menarik, itu bisa kita modifikasi sesuai apa yang kita mau, tapi sobat harus bisa sendiri menanggung resikonya, karena banyak dari sobat Androiders yang setelah itu malah bertambah banyak masalahnya, tapi selama sobat masih bisa berhati - hati dalam bertindak, pasti gak bakal kok sob.


Bagi sebagian pengguna Androiders, mengoprek adalah kegiatan yang sangat menarik bahkan ada yang menjadikannya sebagai hobby yang cukup bermanfaat, nah inilah salah satu dari manfaat mengoprek, jadi bukan hanya ilmunya saja yang kita dapat. Tapi sebelum kita melakukan kegiatan Oprek, sobat Androiders mesti tau beberapa istilah yang nantinya akan digunakan dalam kegiatan kita, oh iya saya memberikan kemudahan dalam memahami pengertian istilah - istilah ini agar mudah dicerna, jadi bahasa - bahasa teknis saya hindari, oke mari kita lihat:

Root = Sebuah akun sistem yang memiliki hak penuh kepada pengguna Android
Unroot = Sebaliknya dari root

Jadi bisa kita ambil kesimpulan bahwa root itu seperti Log in agar dapat hak Akses sedangkan Unroot Untuk Log out.

Firmware = Data deafault yang tersimpan pada ROM, tanpa ini Android gak ada artinya. 

Bootlop = Kondisi Android bisa menyala tapi hanya stuck pada logo awal, artinya proses bootlop tidak bisa berhenti selesai

Custom Rom = File system firmware yang telah dimodifikasi, artinya Android memiliki tampilan, pengolahan system yang berbeda dari bawaan vendor

Stock Rom = Ini sebaliknya dari Custom Rom, jika Cutom Rom sudah dimodifikasi maka Stock Rom belum, artinya masih original ( masih perawan )

Kernel = sistem yang menjadi pusat proses operasi sistem, jembatan antara OS dan hardware

Recovery Mode = sebuah mode dimana kita bisa melakukan aktivitias pengamanan, pemulihan, reset, dll

Hardbrick = Kondisi dimana Android tidak bisa dihidupkan kembali

Flashing = Mirip seperti instalasi sebuah ROM, jadi  kalo mau ganti ke Custom ROM, tentu harus melalui proses ini

Framework = Contohnya jika kita ingin edit status bar, backgraund dsb, kita akan menemui data itu pada Framework

Download mode = hampir mirip dengan recovery mode hanya saja aktifitas disini berkaitan dengan PC

CWM = Mirip seperti Recovery Mode, hanya saja memiliki banyak fitur yang tidak dimiliki recovery mode pada umumnya

Bagaimana sob, sudah mengerti?, jikalau sobat masih ingin menanyakan atau menambahkan dari yang saya sebutkan diatas harap berkomentar sob, sekian dari postingan kali ini, Sampai jumpa.

Leave a Reply

berilah kritik dan saran yang baik. kritik dan saran anda berguna sekali bagi saya.